Pixel Codejatimnow.com

Gara-gara Telepon Tak Diangkat, Suami Bacok Kepala Istri Siri

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Ilustrasi/jatimnow.com
Ilustrasi/jatimnow.com

jatimnow.com - Hanya gara-gara teleponnya tidak diangkat, Narimo (49) mendadak tersulut emosi. Tanpa fikir panjang, warga Jalan Ngaglik DKA No. 50K itu membawa pisau dan membacok kepala Maria (46), istri sirinya.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.00 Wib, Senin (20/1/2020), di rumah Maria, Jalan Ngaglik DKA Barat No. 29 Surabaya. Maria terluka di kepala dan mendapatkan 8 jahitan di rumah sakit.

"Kami tangkap pelaku tiga hari setelah peristiwa itu terjadi," terang Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Didik Ariawan, Jumat (24/1/2020).

Didik menyebut, peristiwa itu bermula saat Narimo menelepon Maria, tetapi tak kunjung diangkat. Sebab saat itu, Maria sedang berada di rumah saudaranya yang meninggal dunia. Namun, Narimo justru curiga dan naik pitam.

"Pelaku datang ke rumah korban dengan membawa pisau dapur," jelasnya.

Baca juga:
Buron Seminggu, Pelaku Pembacokan di Taman Maramis Probolinggo Ditangkap

Sampai di dalam rumah, pelaku dan korban terlibat adu mulut. Beberapa saat kemudian, pelaku keluar rumah korban tanpa pisau yang sebelumnya ia pegang. Hal itu membuat para tetangga korban curiga. Apalagi cek cok mulut keduanya cukup keras terdengar.

"Oleh para tetangga, korban dibawa ke rumah sakit, karena saat itu kepala korban banyak mengeluarkan darah akibat dibacok pelaku," beber Didik.

Setelah mendapat laporan, Didik dan timnya langsung memburu pelaku. Tiga hari berselang, pelaku ditangkap saat makan di warung PKL Jalan Ngaglik, Surabaya.

Baca juga:
Begal Sadis Tega Bacok Satpam Wanita Pabrik Tekstil di Probolinggo

"Jadi motifnya karena pelaku curiga dan salah faham terhadap korban," tegasnya.

Menurut Didik, pelaku dan korban merupakan pasangan suami istri siri. Keduanya sebelumnya pasangan suami istri sah yang kemudian bercerai lantaran sang suami atau pelaku terlibat kasus perjudian.