Pixel Codejatimnow.com

Kericuhan Antar Suporter

Terbukti Bawa Sajam, Dua Suporter PSIM Diperiksa Intensif

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Bramanta Pamungkas
Sejumlah senjata tajam milik para suporter diamankan di Mapolres Kediri Kota pascakericuhan antar suporter
Sejumlah senjata tajam milik para suporter diamankan di Mapolres Kediri Kota pascakericuhan antar suporter

jatimnow.com - Penyidik Satreskrim Polres Kediri Kota memeriksa intensif dua dari sekian banyak oknum suporter PSIM Yogyakarta yang terbukti membawa senjata tajam (sajam) saat terlibat kericuhan dengan para suporter Persik Kediri.

Dua suporter PSIM itu diamankan bersama 53 orang lainnya pascakericuhan antar suporter Senin (3/9/2019) petang yang terjadi di Stadion Brawijaya, Kota Kediri. Setelah pemeriksaan maraton, 4 orang dikenakan tindak pidana ringan (tipiring) dan 2 suporter diperiksa intensif atas kepemilikan sajam.

"Sisanya sudah kami perbolehkan pulang," kata Kasubbag Humas Polres Kediri Kota, AKP Kamsudi, Kamis (5/9/2019).

Baca juga:  

Baca juga:
Kericuhan Suporter Futsal di Ponorogo Juga Sebabkan Kerusakan Fasilitas GOR

Empat suporter yang dijerat tindak pidana ringan itu setelah mengambil sejumlah barang di halaman parkir Taman Tirtayasa, seperti helm dan onderdil sepeda motor. Sedangkan dua suporter diriksa intensif lantaran membawa senjata tajam.

"Pemeriksaan terhadap kedua orang itu terus dilakukan setelah keduanya terbukti membawa senjata tajam," bebernya.

Baca juga:
Polisi Hentikan Turnamen Futsal di Ponorogo Buntut Kericuhan Suporter

Terlepas itu, laga lanjutan Liga 2 antara Persik Kediri vs Persis Solo dipastikan akan berlangsung tanpa kehadiran suporter tim tamu. Polres Kediri Kota telah mengeluarkan surat imbauan untuk panitia pelaksana agar tidak mengundang suporter tim tamu.

"Keputusan itu dilakukan karena situasinya masih belum kondusif pascakericuhan senin lalu," tambah Kamsudi.