Pixel Codejatimnow.com

Lebaran 2019, PT KAI Daop 7 Madiun Tambah KA Brantas

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Mita Kusuma
KA Labaran 2019 Daop 7
KA Labaran 2019 Daop 7

jatimnow.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 7 melayani 74 perjalanan kereta saat Lebaran 2019. Perjalanan tersebut lebih banyak 10 perjalanan daripada perjalanan kereta reguler.

"Totalnya ada 26.332 seat per hari dan 10 kereta tambahan dengan total yang tersedia sebanyak 6.896 seat per hari yang melintas di wilayah Daop 7 Madiun," kata Vice President Daop 7 Madiun Wisnu Pramudyo, Minggu (26/5/2019).

Ia menjelaskan, untuk kereta reguler sudah habis terjual dari H-10 sampai H+10 lebaran jurusan Jakarta-Madiun. Namun, untuk kereta tambahan yang berasal dari Daop 7, masih tersisa yakni KA Brantas.

Untuk KA Brantas tambahan, relasi Madiun-Pasarsenen sisa untuk kelas ekonomi sebanyak 2.935 tempat duduk, dan kelas bisnis sebanyak 1387 tempat duduk.

Sedangkan arus balik KA Brantas lebaran relasi Pasarsenen-Madiun sisa untuk kelas ekonomi sebanyak 1.535 tempat duduk, dan kelas bisnis sebanyak 913 tempat duduk.

"Total masih ada 6.770 kursi untuk arus mudik maupun balik yang tersisa. Yang belum pesan bisa segera dipesan," ujarnya,

Baca juga:
5.139 Penumpang Turun di Stasiun Malang pada H+5 Lebaran 2024

PT KAI Daop 7 telah menetapkan masa posko angkutan Lebaran 2019 selama 22 hari mulai tanggal 26 Mei 2019 (H-10) sampai dengan 16 Juni 2019 (H+10).

Dalam Lebaran 2019 ini akan mengerahkan tenaga sebanyak 1389 pegawai, ditambah 452 personil bantuan yang meliputi 42 PPJ Ekstra, 30 PJL ekstra, 27 Penjaga Daerah Rawan (PDR), 19 customer servise mobile (CSM), 12 PMI, 100 Railfans, dan 222 satpam/security.

Tidak hanya itu tim pengamanan juga mengerahkan sebanyak 132 personil meliputi 4 POM TNI, 24 Brimob, 6 K9+hearder, 49 Polri kewilayahan, dan 49 TNI kewilayahan

Baca juga:
Pantauan Arus Balik Lebaran di Stasiun Wilayah Daop 7 Madiun

"Selama masa posko tersebut, seluruh pegawai KAI dan dibantu dari eksternal akan dimaksimalkan untuk membantu kelancaran pelayanan selama arus mudik dan balik Lebaran 2019," pungkasnya.