Pixel Codejatimnow.com

Kirim 1 Kardus Mie ke Palu Naik Vespa, Eko Rela Tak Ikut UTS

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Farizal Tito
Wahyu Eko Purnomo Aji saat berada di Kota Palu
Wahyu Eko Purnomo Aji saat berada di Kota Palu

jatimnow.com - Demi menuntaskan misi kemanusiaannya yakni mengirimkan bantuan 1 kardus mie instan ke Palu, Sulawesi Tengah. Wahyu Eko Purnomo Aji biker asal Lamongan itu, rela tidak mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) di kampusnya.

Wahyu Eko Purnomo tercatat sebagai mahasiswa di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Pada tanggal 29 Oktober mendatang akan digelar Ujian Tengah Semester (UTS). Sedangkan kapal yang ia tumpangi dari Palu menuju ke Surabaya dijadwalkan berangkat pada akhir bulan.

"Ya mas sepertinya UTS semester lima ini, saya harus absen dulu atau ikut UTS susulan karena tanggal itu saya belum bisa kembali ke Surabaya," tutur Wahyu Eko, Minggu (14/10/2018).

Aksi nekat mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Program Studi Akuntansi itu menyita perhatian banyak pihak, salah satunya Rektor Untag Surabaya.

Baca Juga:

Baca juga:
Ini Penjelasan BMKG soal Gempa di Perairan Tuban

Bahkan Eko Wahyu juga sempat di telfon langsung  Mulyanto Nugroho (rektor Untag,red). Kendati demikian, Wahyu Eko tetap diijinkan untuk mengikuti UTS susulan.

"Kemarin sempat kaget kalau mahasiswa kami ke Palu, Sulteng mengantarkan bantuan hanya mengendarai Vespa, tapi saya akui apa yang dilakukan Wahyu Eko bisa membuat kebanggaan bagi civitas akademika Untag," ungkap Mulyanto Nugroho.

"Dia (Wahyu Eko, red) sudah ijin kalau tidak bisa mengikuti UTS. Atas niat baiknya dia tetap kita izinkan untuk mengikuti UTS susulan," imbuh Nug.

Sementara itu, pemuda asal Kelurahan Dermo Lemahbang, Kecamatan Sarirejo, Lamongan itu beraktivitas di lokasi pengungsian dengan memperbantukan tenaganya dalam menyebarkan bantuan makanan pokok bagi pengungsi gempa tsunami Palu.

Baca juga:
Potensi Gempa Susulan, BMKG Tuban Imbau Warga Jauhi Bangunan Gedung