Ponorogo - Petugas Rutan Klas IIB Ponorogo merazia kamar warga binaan. Petugas menemukan beberapa benda yang dilarang masuk ke Rutan. Diantaranya adalah handphone, power bank hingga pisau.
"Ada alat komunikasi handphone berjumlah 6 unit. Kemudian juga ada powerbank," ujar Kepala Rutan Klas IIB Ponorogo, Arya Galung, Senin (11/4/2022).
Untuk handphone dan power bank serta sim card langsung dihancurkan. Petugas menghancurkan dengan palu kemudian dimasukkan ke air.
"Biar tidak ada saling curiga. Bahwa handphone dibawa oleh petugas, maka kami hancurkan," kata Arya setelah melakukan pemusnahan handphone.
Dia menerangkan, belum bisa memberikan sanksi kepada mereka yang membawa handphone. Pasalnya petugas Rutan Klas IIB menemukan handphone saat di kamar, di bawah bantal.
Baca juga:
Dari 5 Napi Nasrani di Rutan Kelas IIB Ponorogo, Hanya 3 Dapat Remisi Natal
"Kebetulan kami temukan bukan pada warga binaan, kami temukan di kamar. Kalau kami tanya agak susah. Di dalam kamar kami temukan," tambahnya.
Dia mengklaim, sebenarnya sudah ketat dalam penjagaan. Namun tetap kecolongan. Padahal, barang-barang yang masuk, selalu digeledah.
"Makanya tetap ada penggeledahan rutin terhadap warga binaan. Ini merupakan instruksi lembaga pemasyarakatan, untuk melaksanakan cipta kondisi, untuk meminimalisir gangguan keamanan dan kegiatan khususnya di bulan ramadan ini, agar tetap kondusif dan aman," bebernya
Baca juga:
Napi Investasi Sapi Perah di Ponorogo Tewas, Baru Dipenjara 2 Tahun
Selain handphone, juga ditemukan korek, pisau, sendok dan lain-lain.
"Ada bermacam-macam barang, mengarah barang terlarang dan alat yang sifatnya mengganggu keamanan dan ketertiban," pungkasnya
