Video: Sarung Tenun Produksi Jombang yang Mendunia
Editor : Rangga Sigit Cahyono Reporter : Elok Aprianto
Rabu, 06 Apr 2022 17:06 WIB
Jombang - Sejumlah warga Dusun Plumbongambang, Desa Plumbongambang, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, terus mempertahankan kerajinan sarung tenun ikat goyor. Sekalipun harus bersaing dengan sarung tenun hasil pabrikan. Seperti dilakukan Sugeng Riyadi. Pria 50 tahun itu tetap bertahan memproduksi secara tradisional mengunakan alat tenun bukan mesin (ATBM).
Selama pandemi Covid-19, Sugeng tetap memproduksi sarung tenun. Hanya saja prosesnya dialihkan dari rumahnya ke rumah masing-masing pekerja. Hal itu guna mematuhi penerapan protokol kesehatan.
Menurut Sugeng, pandemi Covid-19 tidak terlalu berdampak terhadap pasar sarung tenun ikat goyor. Namun justru sebelum Ramadan tahun ini, usaha yang digeluti sejak lama ini agak sedikit lesu.
“Akhir-akhir ini sejak peristiwa Rusia pecah itu, pasar agak seret uangnya. Sebelum itu, satu minggu sekali keuangannya lancar,” ungkap Sugeng di rumahnya, Rabu (6/5/2022).
Baca Selengkapnya: Sarung Tenun Ikat Goyor Produksi Jombang Tembus Pasar Timur Tengah
Berita Terkait

Dulu Anggap Islam Kejam, Kini Dian Sastro Sering Khatam Alquran
Senin, 25 Apr 2022 11:43 WIB
Kembali Bergeliat, Produk UMKM Gresik Tembus Jepang dan Malaysia
Selasa, 12 Apr 2022 16:40 WIB
Polisi di Ponorogo Ini Ajarkan Ngaji dan Azan pada Anak-anak
Minggu, 10 Apr 2022 12:49 WIBBerita Lainnya

Kalah dari Persis, Aji Santoso Tetap Apreasi Pemain Muda Persebaya
Minggu, 22 Mei 2022 21:15 WIB
Bangun Setelah Hibernasi, GMS Siap Mengabdi Untuk Masyarakat di Tahun ke-70
Minggu, 22 Mei 2022 20:00 WIB
Jelang WSL, Atlet Selancar dari Berbagai Negara Mulai Tiba di Banyuwangi
Minggu, 22 Mei 2022 19:35 WIB
Mahasiswa UK Petra Gandeng Sahabat Bambu, Berdayakan Potensi Desa Mojotrisno
Minggu, 22 Mei 2022 19:23 WIB