Bojonegoro - Kantor Muslimat NU Kabupaten Bojonegoro yang berlokasi di Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro diresmikan, Sabtu (8/1/2021). Peresmian dilakukan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat (PP) Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa.
Peresmian Kantor PC Muslimat NU Bojonegoro ditandai dengan penekanan tombol sirine diringi penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Khofifah bersama Bupati Bojonegoro Anna Mu'awannah dan Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Bojonegoro Hj. Umi Zulaichah
Dalam sambutannya, Khofifah berpesan agar kantor tersebut menjadi simbol perdamaian antar kultur agama di Kabupaten Bojonegoro. "Tugas kita adalah menjaga ketentraman dan kerukunan yang sudah terbentuk di lingkungan kita. Jangan lupa tetap diikuti doa," ujar Khofifah.
Gubernur Jatim itu juga mengatakan selain menjadi pusat lokasi dakwah, kantor Muslimat itu diharapkan juga menjadi tempat belajar bagi ibu-ibu atau perempuan Bojonegoro.
"Tidak masalah lebih sering menatap layar handphone jika gadget masing-masing bisa dimanfaatkan untuk mengakses belajar hal produktif, aplikasi pembelajaran UMKM, jejaring pemasaran produk, juga tadarus Alquran. Ini bentuk transformasi digital yang baik," jelas Khofifah.
"Insya Allah jika dimanfaatkan dengan baik, teknologi akan meningkatkan derajat keilmuan kita. Insyaallah juga, Allah akan mengangkat derajat kemulyaan diri kita. Aamiin," sambungnya.
Baca juga:
Ribut Desak Untari Maju Pilgub Jatim Gandeng Khofifah, Hanya Direspons Begini
Sementara Ketua PC Muslimat NU Bojonegoro Hj. Umi Zulaichah menerangkan, Kantor PC Muslimat NU Bojonegoro ini memiliki luas 18 x25 meter persegi. Untuk lantai bawah terdapat ruang kantor dan musala. Lantai dua dimanfaatkan untuk aula pertemuan dan di lantai tiga terdapat kamar penginapan jika terdapat kegiatan sehingga tamu bisa menginap di Bojonegoro.
"Ini seperti mimpi, tapi bisa menjadi kenyataan. Semoga ini bisa membangkitkan semangat Ibu-ibu Muslimat di Bojonegoro untuk terus berkembang bersama," tuturnya
Pembangunan Kantor Muslimat NU Bojonegoro ini mendapatkan bantuan hibah berasal dari APBD Kabupaten Bojonegoro tahun 2018 di tahap pertama dengan total anggaran sejumlah Rp173.970.000 dan kembali mendapatkan bantuan hibah di tahap kedua pada tahun 2021 dengan total anggaran Rp1.199.122.000.
Baca juga:
Jelang Putusan MK, Khofifah Optimistis Prabowo-Gibran Menang Sengketa Pilpres
"Allhamdulillah pembangunan selesai Bulan September Tahun 2021 dan di awal tahun ini bisa diresmikan Ibu Gubernur Jatim yang juga selaku Ketua Umum PP Muslimat," katanya.
Di tempat yang sama, Bupati Bojonegoro Anna Mu'awannah mengucapkan rasa terima kasihnya atas perjuangan masyarakat NU. Ia berharap, sinergi antara NU dan Pemkab Bojonegoro termasuk juga di Jawa Timur bisa menjadi nafas perjuangan masyarakat.
"Karena kita tahu, dahulu NU ikut berjuang dalam mendirikan negara Indonesia. Semoga sinergi kita bersama bisa menjadi sebuah upaya untuk mensejahterahkan masyarakat. Baik melalui kebijakan maupun program kerja," pungkasnya.
