jatimnow.com - Dari sejumlah berita yang disajikan jatimnow.com pada Sabtu (31/7/2021), tiga di antaranya menjadi pilihan pembaca.
Mulai dari berita berjudul 'Akbar Bram Mahaputra, Putra Mantan Wali Kota Surabaya Bambang DH Tutup Usia' hingga 'Manfaatkan Gratis, URLC Gerindra Buka Posko Kesehatan Covid-19 di Sidoarjo'.
Akbar Bram Mahaputra, Putra Mantan Wali Kota Surabaya Bambang DH Tutup Usia
Kabar duka menyelimuti keluarga besar mantan Wali Kota Surabaya, Bambang DH dan Diyah Katarina. Putranya yang bernama Akbar Bram Mahaputra meninggal dunia, Sabtu (31/7/2021).
"Pagi ini kami juga dikejutkan atas berpulangnya Mas Akbar Bram Mahaputra. Mas Bram adalah putera tercinta Bapak Bambang DH, anggota DPR-RI dan wali kota Surabaya 2002-2010 dan Ibu Dyah Katarina, Bendahara Fraksi PDI Perjuangan dan anggota Komisi D bidang Kesra DPRD Kota Surabaya," kata Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwiyono kepada jatimnow.com.
Ia menyebutkan, Akbar sempat menjalani perawatan di rumah sakit.
Namun Awi, sapaan akrab Adi Sutarwiyono belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya putra dari Bambang DH dan Dyah Katarina itu.
Wanita di Surabaya Jadi Korban Perampasan saat Olahraga Pagi, Kalung Emas Raib
Seorang wanita di Surabaya menjadi korban perampasan saat berolahraga pagi. Kalung emas seberat 8 gram yang dipakainya raib.
Baca juga:
Kasus Mercon, TPA Jabon, TBC di Sidoarjo Meningkat
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30 Wib pada Jumat (30/7/2021). Korban diketahui bernama Latifah Hidayah (27), warga Simomulyo Baru Blok VB, Sukomanunggal, Surabaya.
"Benar. Kejadiannya itu kemarin pagi, saat saya mau pulang jalan kaki setelah habis lari-lari pagi sama anak saya," kata Latifah saat dihubungi jatimnow.com, Sabtu (31/7/2021).
Ia menjelaskan, awalnya dia bersama anaknya yang masih kecil keluar dari rumah sekitar pukul 05.30 Wib. Dia kemudian lari-lari ke ke gang sebelah.
Manfaatkan Gratis, URLC Gerindra Buka Posko Kesehatan Covid-19 di Sidoarjo
Unit Relawan Lawan Covid-19 (URLC) DPC Partai Gerindra Sidoarjo resmi membuka posko kesehatan Covid-19 yang berada di Jalan Kartini no 2A sebagai fasilitas isolasi mandiri (isoman) di Kabupaten Sidoarjo.
Baca juga:
Wahid Dampingi Pak Yes, Tanggapan Ketua PCNU, Nasibnya Bagaimana?
Inisiatif ini dilakukan mengingat kapasitas BOR (Bed Ocupancy Rate) di Sidoarjo yang mulai menipis karena penuh dengan pasien. Ada 20 bed yang telah disiapkan di posko kesehatan ini.
Selain bisa menjadi lokasi isoman, masyarakat Sidoarjo juga bisa memanfaatkan fasilitas itu untuk konsultasi kepada tenaga medis yang ada di lokasi.
Di sana juga disediakan obat dan vitamin, tabung oksigen, ambulans, disinfektan, hingga permakanan secara gratis.
