jatimnow.com - Berita kehausan saat dorong motor curian, maling ini malah mampir di warung korban menjadi pilihan pembaca pertama pada Minggu (11/4/2021).
Kemudian di urutan kedua adalah avanza dan mobilio terjun ke jurang di Cangar Mojokerto mengakibatkan dua orang terluka. Dan di urutan ketiga adalah diskotik dan tempat karaoke di Kota Mojokerto dirazia, 3 pelajar SMA diamankan.
Redaksi merangkum ketiga berita itu:
Kehausan saat Dorong Motor Curian, Maling ini Malah Mampir di Warung Korban
Seorang maling motor babak belur dihajar warga lantaran tepergok saat mendorong motor curiannya. Pelaku tepergok saat hendak mampir ke warung es kelapa muda karena kehausan.
Maling motor yang diketahui bernama Yazid (33), warga Kelurahan Tambaan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan itu dihajar warga Dusun Pandean, Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, sekitar pukul 11.00 Wib, Minggu (11/4/2021).
"Pelaku dihajar warga beramai-ramai. Setelah itu pelaku diserahkan ke Mapolsek Pohjentrek," jelas Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto.
Avanza dan Mobilio Terjun ke Jurang di Cangar Mojokerto, Dua Orang Terluka
Baca juga:
5 Berita Trending Pekan Ini: Nomor 2 Jomblo Dilarang Iri
Mobil Avanza bernopol L 1724 LQ dan Mobilio M 1878 NB terjun ke dalam jurang setelah terlibat dalam kecelakaan di jalur Cangar, Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (11/4/2021).
Mobil Avanza dikemudikan oleh Arifin Nurdian Permana (29), warga asal Desa Gempol legundi, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang itu membawa penumpang bernama Ainun Kusumaningrum (35) dan Aqila, berumur 10 bulan.
Sementara mobil Honda Mobilio dikemudikan Arief Tri Wahyudi (34), warga asal Jalan Imam Ghazali Kecamatan Gunung Sekar, Kabupaten Sampang berpenumpang Muniroh (16) asal Desa/Kecamatan Kedundung, Kabupaten Sampang, Madura.
Diskotik dan Tempat Karaoke di Kota Mojokerto Dirazia, 3 Pelajar SMA Diamankan
Baca juga:
5 Berita Trending Pekan Ini: Nomor 3 Jangan Ditiru Maszeeh!
Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Mojokerto bersama TNI dan Satpol PP melaksanakan razia di tempat hiburan menjelang Ramadan, Sabtu (10/4) malam.
Petugas gabungan menyasar empat rumah karaoke dan diskotik.
Hasilnya, ada tiga pelajar SMA minum minuman keras (miras). Mereka kemudian digiring ke kantor Satpol PP Kota Mojokerto untuk dibina oleh penegak peraturan daerah (perda) tersebut.
Kepala BNNK Mojokerto AKBP Suharsi mengatakan, razia jelang Ramadan ini menyasar narkotika dan penyakit HIV-Aids.
